This is default featured slide 1 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 2 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 3 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 4 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 5 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

Sabtu, 31 Desember 2016

Menyikapi Perayaan Tahun Baru Sebagai Muslim



Waktu bergulir begitu cepat, ia berjalan tanpa pernah terhenti. Ia melaju tanpa pernah menunggu. Begitulah hakikat waktu, suatu kenikmatan yang Allah berikan secara terbatas, tak terasa kita terus melaju melewati berbagai fase waktu, hingga kadang kita tak sadar bahwa kita berada di penghujung waktu yang Allah berikan.

Jumat, 30 Desember 2016

Persemaian



LAPORAN PRAKTIKUM
 “PERSEMAIAN”

Sabtu, 26 November 2016

Qunut Nazilah: Wujud Kepedulian terhadap sesama mukmin!



http://penaalaufa.blogspot.co.id/
Hari ini, kita menyaksikan pembantaian yang tak manusiawi, penganiayaan, dan penindasan terhadap saudara-saudara mukmin kita di Myanmar bagian barat, tepatnya di daerah Rohingnya. Tak terhitung berapa jumlah yang dibunuh secara keji, tak terhitung berapa masjid yang telah dibakar, dan tak terhitung lagi segala bentuk penindasan terhadap muslim Rohingnya. Sungguh hati kita tercabik menatap kepedihan saudara-saudara mukmin kita yang ditindas dan dianiaya dengan cara yang biadab.

Rabu, 23 November 2016

Apa itu merdeka?



http://penaalaufa.blogspot.co.id/

Negeri ini, setiap 17 agustus meraya kemenangan
Katanya, kita telah menang dari penjajah
Menghirup kebebasan dan kemakmuran
Menuai keindahan, buah dari perjuangan terdahulu

Senin, 21 November 2016

Microsoft Word (Caption & header and footer)


http://penaalaufa.blogspot.co.id/
1. Caption
Caption adalah sebuah perintah untuk memberikan label bagi objek dalam dokumen seperti gambar dan tabel. Hal ini, memudahkan kita dalam membuat daftar isi, sehingga kemungkinan kesalahan dalam memberi label atau gambar semakin kecil.

Kamis, 17 November 2016

THAHARAH Bagian Pertama


Thaharah menurut bahasa adalah bersuci (an-nazhafat), sedangkan menurut istilah adalah menghilangkan atau membersihkan hadats dan menghilangkan najis[1]. Thaharah terbagi kepada dua macam, yaitu taharah ma’nawi yang berarti membersihkan aqidah, ibadah, akhlaq, dan amal perbuatan dari syirik, khurafat, dan bid’ah. Sedangkan yang kedua adalah tharah hissiyyat yang berarti membersihkan dari hadats kecil dan hadats besar, serta membersihkan pakaian, badan, dan tempat shalat dari najis.

Microsoft Word Bagian 1 (Penyuntingan, titik sisip, dan Dropcap)



Microsoft Word merupakan perangkat aplikasi perangkat lunak komputer yang paling sederhana dan digunakan hampir seluruh lapisan masyarakat. kegunaannya dalam mengolah kata sangat membantu aktifitas manusia dalam mengerjakan tugas-tugasnya. memahami dan mengerti fungsi dari microsoft word akan membantu kita mengoptimalkan kegunaannya dalam menyelesaikan tugas-tugas kita. berikut ini beberapa teknik dasar dalam aplikasi Micorosoft Word, yaitu:

Rabu, 09 November 2016

Dimanakah Posisi wanita dalam Islam?

Pernahkah terbersit dalam benak kita, dimanakah sebenarnya wanita diposisikan dalam islam? Media seakan membangun citra bahwa wanita dalam islam diposisikan dibawah strara laki-laki. Kehidupannya dibatasi, pakaiannya dibatasi, dan lain-lain yang sebagian orang menganggap hal tersebut adalah sebuah kekangan terhadap Hak Asasi Manusia (HAM) seorang wanita. Banyak orang hari ini, memperjuangkan emansipasi wanita, memperjuangkan persamaan derajat antara kaum pria dan wanita. Seperti halnya wanita dapat menjadi pemimpin sebagaimana lelaki. Namun, benarkah demikian? Benarkah islam mengekang hak seorang wanita?

Usaha Budidaya Tanaman Okra



BAB I

PENDAHULUAN

A.    Latar Belakang

Sektor pertanian mempunyai peran yang sangat besar dalam perekonomian nasional, terutama sumbangannya tehadap Pendapatan Domestik Bruto (PDB) dan devisa negara, tetapi belum mampu mengangkat pendapatan petani. Sehingga pengembangan pertanian harus menjadi sasaran utama dalam perekonomian Indonesia. Negara Indonesia terkenal sebagai Negara agrarian, maka sudah sepantasnya pertanian menjadi pokok kemajuan bangsa.
Akhir-akhir ini, kita dikenalkan pada lifestyle atau gaya hidup sehat dengan tema back to nature. Bagaimana menjadikan tanaman sebagai apotek hidup, dan mengembalikan kebutuhan akan obat menjadi obat-obatan herbal. Salah satu tanaman yang bermanfaat bagi kesehatan dan juga sebagai obat adalah tanaman Okra. Tanaman Okra ini memiliki nama latin Abelmoschus Esculentus.

Pengendalian Hama Tanaman Spodoptera exigua ‎ Menggunakan Seks Feromon



BAB I

PENDAHULUAN

A.    Latar Belakang

Pertanian merupakan sektor potensial bagi kehidupan manusia, sebab pertanian merupakan produsen pangan yang memenuhi kebutuhan konsumsi manusia. Kebutuhan akan pangan ini mutlak adanya untuk keberlangsungan hidup manusia. Konsumsi pangan merupakan sumber energi dalam aktifitas manusia. Tanpa adanya energy yang dihasilkan dari konsumsi pangan, aktifitas manusia tentunya akan terganggu. Oleh sebab itu, pengembangan sektor pertanian harus terus dikembangkan untuk pertanian yang lebih maju.

Senin, 07 November 2016

al-Qur'an; Petunjuk Illahi, tak pernah Membodohi!



             
 Kehidupan dunia merupakan perjalanan panjang yang penuh dengan lika-liku permasalahan dan ujian. Kehidupan selama di dunia merupakan perjalanan mempersiapkan perbekalan menuju kehidupan yang lebih abadi dan kekal di hari akhir. Saat kita lalai dalam mempersiapkan perbekalan, maka kita akan menjadi orang-orang yang celaka kelak di yaumil akhir. Sebab itu, kehidupan dunia harus dijalani dengan baik sesuai tuntunan Allah dan Rasul-Nya, agar persiapan yang kita persiapkan di dunia dapat menjadi sebaik-baik perbekalan di yaumil akhir.
           

Sabtu, 08 Oktober 2016

Jangan Lelah dalam lilLah


Akhir-akhir ini, dunia remaja dihebohkan dengan sosok muda-mudi yang viral di media sosial karena postingan-postingannya yang tidak sesuai dengan norma-norma bangsa ini, apalagi dengan norma-norma agama islam. Tidak sedikit yang menghujat dan memaki, dan tidak sedikit pula yang mendukung dan merasa setuju sebab hal itu bagian dari kebebasan berekspresi. Pro-kontra berkembang di masyarakat, dengan dalil dan alasan yang beragam, baik yang mendukung ataupun menolak.

Sabtu, 10 September 2016

Menjemputmu dalam Takwa



           
Debu bertebaran mengisi sudut-sudut hampa di udara. Terik matahari menyempurnakan siang. Kemacetan jalanan menjadi pemandangan yang menghiasi hari-hari kotaku. Kakekku bilang, kotaku di tahun 60-an begitu hening. Hanya ada satu atau dua kendaraan dijalanan. Persawahan masih membentang luas, dibelah jalanan. Udaranya? Jangan Tanya. Siangnya sesejuk embun di pagi hari katanya. Orang-orang barat biasa menyebut kotaku the flower city, entahlah kenapa disebut seperti itu.

Minggu, 28 Agustus 2016

Kegagalan, adalah kemenangan!



Ada seribu duka menyelimuti
Mengisi setiap sudut di dalam hati
Seakan hari berhenti berganti
Hanya karena kegagalan menghujam diri

Rabu, 24 Agustus 2016

Kepemimpinan Dalam Islam



      A.    Pendahuluan
Kehidupan ibarat bahtera yang berlayar mengarungi lautan menuju dermaga atau sebuah pelabuhan. Tujuan dari kehidupan itu sendiri adalah berlabuh di dermaga kehidupan yaitu surga-Nya Allah Ta’ala, karena itulah hakikat perlabuhan kita, akhir kehidupan ini bukanlah dunia melainkan Akhirat yang kekal adanya. Seperti halnya sebuah kapal, maju atau mundurnya ditentukan oleh seorang nahkoda atau pemimpin. Ketiadaan pemimpin dalam sebuah kapal akan membuat kapal tersebut berlayar tanpa arah dan tujuan yang pasti. Sebaik apapun awak kapal, tanpa hadirnya pemimpin mereka tak akan mampu melayarkan kapal dengan maksimal.

Kamis, 11 Agustus 2016

Alni, Allah lebih menyayangimu!



        
    Angin malam menyapa lembut sekujur tubuhku. Membuat jari jemariku beradu mencari hangat. Jam dinding menunjuk waktu pukul delapan malam. Aku masih berdiam di luar asrama, menikmati atap langit beralaskan rerumputan di depan asrama. Malam ini, aku ingin puas menatap bintang-gemintang di semesta luas. Menikmati hujan meteor yang hanya terjadi seratus tahun sekali. Jika Allah menakdirkan, mungkin aku sudah beruban dengan kulit keriput, ingatan yang kabur entah kemana, dengan senyum tulus tanpa ada hiasan gigi putih berjejer dalam mulutku, saat hujan meteor kembali terjadi sratus tahun kemudian. Karenanya, aku ingin menikmati hujan meteor ini, merasakan kebesaran Illahi Rabbi.

Rabu, 13 Juli 2016

Atasi Amarah, Raih Berkah


Manusia merupakan makhluk yang unik dengan berbagai emosi yang dimiliki. Kadang bersedih, bahagia, tak terkecuali dengan marah. Emosi manusia berubah-ubah sesuai dengan kondisi yang dialaminya. Saat diberi sesuatu yang disenangi, pasti manusia akan berbahagia dengan hal itu. Sebaliknya, saat diberi sesuatu yang tidak menyenangkan, manusia cenderung akan bersedih. Saat manusia kecewa atau merasa tersakiti, tak jarang manusia marah. Bahkan terkadang dari marah itu lahir ucapan-ucapan kasar yang tidak pantas diucapkan oleh seorang manusia, terutama seorang muslim. Oleh karena itu, penting bagi kita untuk dapat mengendalikan salah satu emosi kita yaitu marah, terkadang pintu-pintu keburukan terbuka darinya.

Selasa, 12 Juli 2016

Terjaga Dalam Do'a


       Matahari tepat berada di atas kepala, menyengat panas sampai ke ubun-ubun. Debu jalanan ikut menari-nari, menyempurnakan siang jadi agak menyebalkan. Air wudhu membasahi segenap tubuhku, mengikis sedikit kesal dan menumbuhkan syukur dalam diri. “Masih beruntung aku bisa menyaksikan perbedaan siang dan malam, ada jutaan orang yang tak bisa membedakan malam dan siang”. Gumamku dalam hati.

Senin, 11 Juli 2016

Malu, Tapi Tak Memalukan!‎


Malu pada dasarnya merupakan fitrah manusia, dan sifat lahiriah yang sejatinya dimiliki setiap insan. Hadirnya rasa malu dalam diri akan senantiasa menjadi pembatas kita dalam melakukan suatu perbuatan, karena kita memiliki rasa malu.

Sabtu, 02 Juli 2016

Nasihat Penghujung Ramadhan

Di penghujung Ramadhan, tentu banyak orang mempersiapkan diri menyambut hari fitri di bulan syawal. Baju baru, sepatu baru, segala sesuatu yang baru telah siap menyambut hari fitri yang dirindu segenap muslim di seluruh penjuru bumi. Namun, apa sebenarnya hakikat dalam menjalani bulan Ramadhan? Apa sebenarnya tujuan Ramdhan? Apa hanya sekedar berpakaian baru di hari fitri? Tentu ada hal yang perlu kita renungkan, untuk apa sebenarnya kita menjalani Ibadah Ramadhan.

Jumat, 24 Juni 2016

Totalitas Berjam'iyyah


setiap orang adalah pemimpin, dan setiap kepemimpinan akan dimintai pertanggung jawabannya”
            Manusia terlahir dengan sebuah tanggung jawab, entah tanggung jawabnya pada dirinya sendiri, keluarga, ataupun lingkungan. Setiap manusia mengemban amanah sebagai tanggung jawab pada Sang Pemberi Hidup. Maka sudah sepatutnya manusia menjalankan amanah itu dengan totalitas, karena ia akan dimintai pertanggung jawaban atas amanah tersebut. Saat seseorang telah lalai terhadap sebuah amanah, sekecil apapun itu, tentu akan mendapatkan balasan yang setimpal.

Ramadhanku

Ramadhanku...
tak terasa dua puluh hari berlalu
bertemu denganmu adalah pelipur rindu
menyemai benih-benih syahdu
antara aku dan Rabb-ku.....

Jual Beli dalam Islam


a. Pengertian Jual Beli
        Menurut bahasa, jual beli adalah menukar sesuatu dengan sesuatu, atau barang dengan barang, atau barang dengan uang. Menurut syara’, jual beli adalah penukaran barang dengan uang antara si pembeli dengan si penjual dengan cara tertentu yang telah disepakati.

Rabu, 22 Juni 2016

Aku Malu Ber-Organisasi


Ahad sore adalah jadwalku dan teman-teman mengelola salah satu kegiatan kami, yaitu sanggar jalanan. Idenya sederhana, kami ingin bermakna dan bermanfaat bagi umat, memberantas buta huruf al-Qur’an, serta berbagi bahagia bersama mereka yang berjuang di jalanan setiap hari. Kenapa? Agar kami sadar bahwa ada orang-orang yang tidak seberuntung kami, hingga kami bersyukur pada Rabb semesta alam, dengan berbagi sebagian rezeki yang kami dapatkan. Walaupun kadang tak sesuai dengan rencana, atau malah lebih sering tak sesuai rencana. Ya begitulah mungkin, dinamika organisasi.

Senin, 30 Mei 2016

Konsep Tuhan


Kehadiran Tuhan dalam kehidupan manusia adalah mutlak, karena tak mungkin ada manusia yang tidak bertuhan. Sekalipun ateis, mereka tentu memiliki tuhan, seperti tuhan nafsu, dan lain sebagainya. Jika dilihat dari segi bahasa, tuhan adalah sesuatu yang disembah atau diibadahi. Tuhan dalam bahasa arab disebut dengan illah, Ragib al-ashfahani menjelaskan bahwa ilah adalah ‘abid atau ma’bud, yaitu sesuatu yang disembah. Maka apapun yang menjadi sesembahan manusia ataupun yang diibadahi, ia akan menjadi tuhannya manusia. Ia yang disembah manusia, akan menjadi illahnya manusia. Sehingga perlu ditanya diri kita, siapakah illah kita? Ketidak mampuan manusia dan ketidak sempurnaannya, membuatnya menggantungkan harapan pada sesuatu, yaitu Tuhan.

Konsep Nabi dan Wahyu


Wahyu merupakan sumber hukum dalam islam yang paling tinggi, dimana setiap perkara dikembalikan kepadanya. Wahyu inilah yang menguatkan islam, dimana islam bersumber pada kalam Illahi yaitu wahyu, bukan hasil pemikiran atupun imajinasi manusia. Selain itu, wahyu inilah yang menjadi pembeda antara islam dengan agama yang lain. Unsur dalam wahyu ini adalah pemberi berita dan penerima berita tersebut. Pemberi berita tentunya adalah Allah Swt. dan penerima berita adalah Nabi. Oleh karena itu menjadi penting bagi kita memahami konsep wahyu dan nabi.

KONSEP MANUSIA


         
   Manusia dalam pandangan islam merupakan makhluk bi-dimensional yang diciptakan sebagai khalifah di Muka Bumi. Manusia terlahir dalam keadaan fitrah atau suci. Ia tersusun atas unsur jasad fisik dan ruhani, dimana keduanya sama-sama penting dalam membangun pribadi yang paripurna. Keduanya tak bias dipisahkan, tetapi harus saling membangun dan berkaitan. Jika hanya fisiknya saja yang baik tanpa dibareni dengan kualitas ruhani yang baik, maka binasalah nilai hakiki dari seorang manusia.

Minggu, 29 Mei 2016

Manusia dengan Jalan Hidupnya

Kehidupan manusia adalah metamorfosa, apa ia bermetamorfosis menjadi lebih baik, atau lebih buruk, dan atau dari awal hingga akhir ia baik atau buruk. Jalan hidup manusia teramat panjang, misteri yang tak dapat diterka rasio akal. Tidak akan ada manusia yang mengetahui, esok lusa ia akan seperti apa. Setidaknya, jika manusia digolongkan menurut jalan hidupnya, ada 4 tipe golongan manusia, yaitu:

Senin, 23 Mei 2016

Bertemu yang di"Rindu"

         
Saat seseorang mencintai sesuatu, ia pasti akan senantiasa merindu untuk bertemu. Perhatikanlah dua orang insan yang saling mencinta, menanti ibarat siksaan, bertemu adalah anugerah bagi yang saling mencinta. Ketika hendak bertemu dengan yang dicinta dan dirindu, pastinya kita akan mempersiapkan segala hal saat bertemu dengannya, pakaian yang rapih, parfum yang wangi, diri yang bersih, dan persiapan-persiapan lainnya saat hendak bertemu yang dicinta dan dirindu. Persiapan itu adalah bukti cinta dan merindunya kita, sehingga kita ingin tampil sempurna saat bertemu dengan yang dicinta dan dirindu.

Sabtu, 21 Mei 2016

Sehidup Seperjuangan, Sehidup Sepenanggungan.



Pagi ini saya membaca beberapa buku, salah satunya buku kisah tentang salman alfarisi, seorang sahabat yang penuh perjuangan dalam mencari kebenaran tuhannya, yaitu Allah swt. buku karangan Syahril A. Latif ini menceritakan perjalanan singkat seorang salman alfarisi dari mulai proses pencarian kebenaran, hingga bertemu Rasulullah dan menyaksikan kebenaran-kebenaran ucapan Rasulullah di masa yang akan datang. Sebenarnya saya sudah pernah membacanya, tapi saat hendak membereskan buku-buku yang bertebaran, entah kenapa rasanya ingin kembali mengulang bacaan tentang kisah seorang salman alfarisi. Mengulang bacaan sejatinya tidak sia-sia, meski secara dzahir bacaanmu tak bertambah, bisa saja pemahamanmu yang bertambah atas bacaan tersebut.

Jumat, 20 Mei 2016

Menyemai Rindu


          
Tetes embun masih setia melekat di ujung dedaunan, mentari baru terbangun dari tidur lelapnya semalam. Pagi ini, aku dan guruku hendak melakukan perjalanan panjang. Kami hendak pergi kemana? Entahlah, aku pun tak tahu kami hendak kemana. Aku hanya duduk tertegun di kursi mobil, memandangi jalan yang asing, tak pernah kutemui sebelumnya. “Kita hendak kemana ustadz?” tanyaku padanya. “duduk saja dan nikmati perjalanan, nanti juga kau mengerti” jawabnya. Aku hanya diam, tak kembali bertanya, karena aku tahu bahwa guruku tak akan membawaku ke tempat yang salah, kelak kemudian aku dapat memetik hikmah dari perjalanan ini.

Tentang Hujan


          
Matahari terik menyengat, menemani pembelajar yang tak bosan belajar meski tak kunjung pandai. Hari ini, pembelajar itu belajar pemikiran islam di kampus Padjajaran, memaknai sains dari sudut pandang Islam. Pembelajar itu datang terlambat, karena sebelumnya ia perlu melahap soal demi soal tentang ekologi tanaman. Akhirnya, ia hanya mendengar sebuah jawaban tentang sains dan islam, tanpa mendengarkan materi secara utuh terlebih dahulu.

Memaknai Kebangkitan


           
Kebangkitan dalam kamus besar bahasa Indonesia diartikan sebagai kebangunan atau menjadi sadar. Kebangkitan nasional dimulai dengan berdirinya organisasi Boedi Oetomo pada tanggal 20 Mei 1908, dimana ditandai dengan bangkitnya rasa dan semangat persatuan, kesatuan, dan nasionalisme serta kesadaran untuk memperjuangkan kemerdekaan Republik Indonesia, yang tidak pernah muncul selama penjajahan berkuasa dan bumi pertiwi ini dikuasai oleh Belanda dan Jepang (www.indoberita.com). Sehingga dapat kita simpulkan bahwa kebangkitan nasional adalah sadarnya bangsa ini untuk bangkit dan bersatu memperjuangkan masa depan bangsa Indonesia.

Kamis, 19 Mei 2016

Islamic worldview


KONSEP ILMU[1]
           
Ilmu merupakan pengetahuan terkait sesuatu yang akan mengantarkan kita pada kebenaran. Setiap pengetahuan adalah ilmu bagi pemiliknya, dimana ilmu terasa oleh diri. Namun, kemudian dunia barat memahami sesuatu yang disebut ilmu harus terlebih dahulu ditentukan kebenarannya melalui pendekatan ilmiah. Pendekatan ilmiah ini menggunakan metode pendekatan positivistik, yaitu sesuatu dianggap ilmu saat semuanya mengakui kebenarannya. Contohnya adalah gula itu manis, atau garam itu asin. Pernyataan tersebut diakui semua orang, sehingga dapat disebut ilmu.

Catatan kecil untuk para pemuda.

Menikahlah, jika tak mampu shaumlah!

Bagi seorang insan yang telah mampu secara fisik, ruhani, maupun Ilmu untuk menikah, maka menikahlah. Menikah menjadi solusi pertama bagi seorang insan yang mencintai, dan telah mampu untuk menikah. Maka cintanya pada seorang insan akan dibalut dalam bingkai yang halal, menjalaninya menjadi ibadah dan amal shalih.
Namun, jika kemudian kita belum mampu untuk menikah, maka shaumlah. Shaum menjadi solusi kedua, bagi para pemuda yang belum mampu untuk menikah. Hakikat shaum bukan hanya menahan diri dari lapar dan dahaga, tapi ia lebih baik untuk menundukan nafsu dan pandangan. Maka bagi yang belum mampu untuk menikah, perbanyaklah shaum, agar shaum itu menjagamu dari nafsu syaithan.

Pendidikan Adab; Solusi dekadensi moral.

Pendidikan pada hakikatnya bukan sekedar proses transfer ataupun sharing ilmu, tetapi pendidikan adalah proses mendidik dan menanamkan nilai-nilai etika dalam kehidupan. Jika melihat 'ulama-'ulama salaf, mereka terlebih dahulu mempelajari adab, baru kemudian berproses mencari Ilmu. Hal ini menandakan pentingnya adab atau akhlaq dalam kehidupan, bukan hanya sekedar berilmu. Maka pendidikan sejatinya bukan hanya mencetak generasi yang cerdas secara kognitif, tetapi juga harus mampu mencetak generasi yang cerdas secara emosional dan spiritual. Al-'adab qoblal 'ilm. Manusia pintar tanpa akhlaq yang baik hanya akan membuahkan sikap sombong dan angkuh, tak jarang ilmunya malah semakin menjauhkannya dari Rabb semesta Alam.

Rabu, 27 April 2016

ISTIQOMAH; NAFAS PERJUANGAN



عَنْ أَبِي عَمْرٍو وَقِيْلَ عَمْرَةَ، سُفْيَانَ بْنِ عَبْدِاللهِ رَضِيَ اللهُ عَنْهُ قَالَ: قُلْتُ: يَارَسُوْلُ اللهِ، قُلْ لِي فِي الإِسْلَامِ قَوْلًا لَاأَسْأَلُ عَنْهُ أَحَدًا غَيْرَكَ، قَالَ: (قُلْ آمَنْتُ بِاللهِ، ثُمَّ اسْتَقِمْ) رواه مسلم
Dari Abu ‘Amr (atau Abu ‘Amrah), dari Sufyan bin ‘Abdillah r.a. ia berkata: “aku pernah berkata: Ya Rasulullah, katakanlah kepadaku tentang islam, suatu perkataan yang aku tak akan dapat menanyakannya kepada seorang pun kecuali kepadamu. Bersabdalah Rasulullah saw: katakanlah; ‘Aku telah beriman kepada Allah, kemudian beristiqomahlah kamu’”. (H.R. Muslim)

Kamis, 10 Maret 2016

Benarkah LGBT "Given"?


Rasa cinta, rasa suka, rasa sayang merupakan fitrah manusia. Manusia pada hakikatnya akan mencintai dan ingin dicintai, tidak akan ada satu pun manusia yang dapat terlepas dari fitrahnya tersebut. Begitu pula saat kita mencintai ibu, mencintai ayah, mencintai saudara, mencintai sahabat, kesemuanya merupakan fitrah manusia.

PENGANTAR ISLAMIC WORLDVIEW

       
Perang pemikiran atau ghazul fikri hari ini merupakan tantangan terbesar umat islam. Tantangan pemikiran kontemporer adalah perang nyata di hadapan umat muslim, bukan hanya perang secara fisik dengan senjata di tangan.

Jumat, 04 Maret 2016

Hendak kemana pesantren berlayar dan berlabuh?

Di masa penjajahan, peran penting para ulama dan kyai merupakan pelopor serta ujung tombak perjuangan bangsa. Betapa tidak, mereka yang terlahir dan terdidik dengan Iman juga Taqwa, dibarengi dengan hikmah dan teladan Qur'an Sunnah yang didapatkan dalam pendidikan pesantren berkobar semangat jihadnya.